Sumber ancaman stabilitas keamanan negara terus berkembang seiring dengan perubahan geo-politik global. Agar selalu siap dan siaga melakukan antisipasi, maka TNI harus selalu memperbaharui kemampuan, pengetahuan, pengalaman dan postur kekuatan di jajaran tiga angkatan bersenjata.
Demikian pesan Presiden SBY kepada 158 orang perwira tinggi TNI peserta Rapimnas TNI 2010, Senih (2511). Acara yang berlangsung dua hari itu digelar di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Tlmur.
"Jangan sampai merasa tidak tahu, merasa terlambat mengetahui bahwa dunia berubah dengan segala tantangan-tantangannya," ujar Presiden SBY.
Setidaknya ada enam masalah yang tidak terkait langsung dengan masalah militer dan ideologi, tetapi menurut Presiden berpotensi mengancam stabilitas negara 10-30 tahun mendatang. Yakni perubahan geo-politik menyusul menyusutnya dominasi AS, peradaban Islam dan Barat yang masih berbenturan, ketimpangan kernampuan ekonomi, penyebaran penyakit menular dan dampak dari perubahan iklim.
"Sumber konflik di masa depan adalah persaingan di antara negara-negara di dalam mendapatkan akses terhadap pangan, energi dan air. Para perwira mungkin tidak membayangkan air menjadi suatu komoditas yang bisa menimbuikan sengketa. Penduduk bumi sekarang 6,7 miliar dan 20-30 tahun lagi bisa mencapai 9 miliar, tentu memerlukan sumber pangan, energi dan air yang tidak terhitung," sambung SBY dilansir detikcom. .~
Demikian pesan Presiden SBY kepada 158 orang perwira tinggi TNI peserta Rapimnas TNI 2010, Senih (2511). Acara yang berlangsung dua hari itu digelar di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Tlmur.
"Jangan sampai merasa tidak tahu, merasa terlambat mengetahui bahwa dunia berubah dengan segala tantangan-tantangannya," ujar Presiden SBY.
Setidaknya ada enam masalah yang tidak terkait langsung dengan masalah militer dan ideologi, tetapi menurut Presiden berpotensi mengancam stabilitas negara 10-30 tahun mendatang. Yakni perubahan geo-politik menyusul menyusutnya dominasi AS, peradaban Islam dan Barat yang masih berbenturan, ketimpangan kernampuan ekonomi, penyebaran penyakit menular dan dampak dari perubahan iklim.
"Sumber konflik di masa depan adalah persaingan di antara negara-negara di dalam mendapatkan akses terhadap pangan, energi dan air. Para perwira mungkin tidak membayangkan air menjadi suatu komoditas yang bisa menimbuikan sengketa. Penduduk bumi sekarang 6,7 miliar dan 20-30 tahun lagi bisa mencapai 9 miliar, tentu memerlukan sumber pangan, energi dan air yang tidak terhitung," sambung SBY dilansir detikcom. .~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar