Papua, Nusa Bali
Meski Operasi Penyerbuan terhadap markas organisasi Papua Merdeka (OPM) di Puncak jaya, Papua, baru disetujui Pemkab setempat pada tanggal 28 Juni mendatang, namun pihak keamanan tampaknya sudah tak sabar. Satu pasukan polisi yang didukung pihak TNI, dilaporkan melakukan penyergapan di Kampung Koburuk Puncak Jaya, senin (17/5) sekitar pukul 12.00 Wit.
Meski Operasi Penyerbuan terhadap markas organisasi Papua Merdeka (OPM) di Puncak jaya, Papua, baru disetujui Pemkab setempat pada tanggal 28 Juni mendatang, namun pihak keamanan tampaknya sudah tak sabar. Satu pasukan polisi yang didukung pihak TNI, dilaporkan melakukan penyergapan di Kampung Koburuk Puncak Jaya, senin (17/5) sekitar pukul 12.00 Wit.
Dari aksi penyergapan ini, seorang anggota OPM berinisial WT tewas tertembak. WT diduga salah satu anggota organisasi pengacau keamanan yang menembak tiga karyawan PT Modern Group hingga tewas di kawasan Tiginambut, Puncak Jaya. Dalam penyergapan , polisi juga berhasil menyita sejumlah barang bukti seperti beberapa butir peluru AK 47.
Kapolda Papua Irjen Pol Bekto Suprapto dilansir detikcom di Jayapura mengakui operasi penyergapan terhadap kelompok separatis di wilayah Puncak Jaya tak harus menunggu batas waktu dari Pemkab Puncak Jaya. Operasi lanjut dia , sudah dilakukan jauh-jauh hari sebelumnya dalam rangka pengamanan bagi masyarakat serta penegakan hukum di wilayah pegunungan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar