Gianyar, Radar Bali
Lagi-lagi oknum TNI terlibat perkara hukum. Serda Made Muria 35 kamis (20/5) kemarin dilaporkan Husni alias Yuyun, 23 gara-gara terlibat pemukulan di Kafe 99 di jalan Bypass IB Mantra. Yuyun mengalami pendarahan di bagian telinga akibat pukulan keras di bagian wajahnya yang dilayangkan Muria. Berdasarkan laporannya di kepolisian kemarin, Yuyun mengaku menjadi korban main pukul si oknum serdadu asal Llngkungan Tedung, Abian Base, Gianyar tersebut. Kejadiannya sekitar 02.00 dini hari kemarin. Saat itu Yuyun mengaku hendak ke toilet di dalam kafe, Di saat bersamaan ada rekannya sesama karyawan kafe bernama tari, 23 yang menurutnya pacar dari Serda Muria.
Lagi-lagi oknum TNI terlibat perkara hukum. Serda Made Muria 35 kamis (20/5) kemarin dilaporkan Husni alias Yuyun, 23 gara-gara terlibat pemukulan di Kafe 99 di jalan Bypass IB Mantra. Yuyun mengalami pendarahan di bagian telinga akibat pukulan keras di bagian wajahnya yang dilayangkan Muria. Berdasarkan laporannya di kepolisian kemarin, Yuyun mengaku menjadi korban main pukul si oknum serdadu asal Llngkungan Tedung, Abian Base, Gianyar tersebut. Kejadiannya sekitar 02.00 dini hari kemarin. Saat itu Yuyun mengaku hendak ke toilet di dalam kafe, Di saat bersamaan ada rekannya sesama karyawan kafe bernama tari, 23 yang menurutnya pacar dari Serda Muria.
Nah, salah paham antara korban dan terlapor terjadi saat Yuyun masuk ke dalam toilet sambil mengumpati dirinya sendri dengan bahasa kasar, ”Anj*** kenapa kepalaku pusing,” ucap Yuyun yang ditirukan di depan petugas kepolisian kemarin. Rupanya, tanpa disadarinya ucapannya ini didengar serda Muria, dan dikira umpatan tersebut mengarah kepada Tari, pacarnya.
Tanpa ba-bi-bu, terlapor langsung mendekati dan menjotos mulut korban sebanya tiga kali. Akibatnya , korban yang tingggal di Banjar Medahan, Keramas ini mengalami bengkak-bengkak di bagian mulut, dan keluar darah dari bagian telinga. Kemarin siang, korban langsung melaporkan kasus pemukulan terhadap dirinya ini ke Mapolres Gianyar dan meminta visum.
”Dia (pelaku) sering datang ke kafe pakai seragam tentara, jadi saya tahu dia anggota TNI.” sahut Yuyun.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar