Senin, 11 Oktober 2010 , 18:32:00 WIB
Laporan: Sopyan Munawar
RMOL. Kawanan geng motor kembali melakukan aksi brutal di Kota Tasikmalaya. Kali ini mereka melakukan perusakan pada sebuah rumah dinas TNI AD. Selain rumah, kawanan geng motor juga melempari mobil yang diparkir di depan rumah tersebut. Usai melakukan aksinya, mereka langsung melarikan diri.
Laporan: Sopyan Munawar
RMOL. Kawanan geng motor kembali melakukan aksi brutal di Kota Tasikmalaya. Kali ini mereka melakukan perusakan pada sebuah rumah dinas TNI AD. Selain rumah, kawanan geng motor juga melempari mobil yang diparkir di depan rumah tersebut. Usai melakukan aksinya, mereka langsung melarikan diri.
Warga di Perumahan Dinas TNI AD di Jalan Sapta Marga Kota Tasikmalaya dikejutkan dengan aksi penyerangan yang dilakukan oleh puluhan anggota geng motor. Akibat aksi penyerangan tersebut, sebuah rumah dinas TNI yang ditempati oleh keluarga Nina Karsita (40) mengalami kerusakan pada bagian kaca jendela. Lampu dan kaca belakang mobil Daihatsu Feroza bernopol D1665SH, milik Nina juga turut rusak berat. Di lokasi kejadian ditemukan sejumlah batu-batu yang digunakan untuk melakukan aksi perusakan tersebut.
Menurut Nina, saat itu (Minggu, 10/10) dirinya tengah tidur. Jam menunjuk pukul 02.00 WIB. Tiba-tiba terdengar suara gemuruh motor dan suara pelemparan batu ke arah jendela. Nina kemudian memeriksa keluar dan ternyata puluhan geng motor dengan menggunakan jaket bertuliskan XTC tengah bergerombol sambil melakukan pelemparan menggunakan batu yang diarahkan ke arah rumah dan mobilnya. Tak lama kemudian, mereka lalu melarikan diri.
Nina berharap aparat kepolisian mengusut tuntas hingga menangkap para pelaku. Karena aksi gerombolan geng motor tersebut sudah sangat meresahkan. Nina mengaku sudah empat kali rumahnya diserang. Terkait penyerangan rumah dinas TNI AD ini polisi memastikan pelakunya adalah geng motor yang kerap melakukan aksi brutal. Pasca insiden tersebut polisi langsung melakukan penyisiran dan menangkap tiga belas orang. Karena tidak cukup bukti, polisi hanya mengamankan sepeda motornya saja.
Yap, pelakunya adalah anggota geng motor XTC. Motifnya yakni diduga salah seorang keluarga penghuni rumah tersebut anggota geng motor pesaing geng motor XTC. [wid]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar