Laporan wartawan KOMPAS Yulvianus Harjono
Sabtu, 30 Oktober 2010 | 19:27 WIB
PADANG, KOMPAS.com — Helikopter milik Badan SAR Nasional yang sempat terbang ke Mentawai akhirnya kembali ke Padang karena cuaca buruk, Sabtu (30/10/2010) pagi.
Helikopter ini akhirnya terbang lagi pada sore hari. Namun, tidak ke Mentawai. "Sore tadi terbang ke Muko-muko (Bengkulu). Mudah-mudahan, kalau cuaca bagus, dari sana ke Sikakap," ujar Harmen, dari badan SAR Nasional Padang.
Berdasarkan data BMKG Padang, cuaca hingga kemarin masih buruk. Tinggi ombak di perairan antara Padang dan Mentawai sekitar 2 meter. Kecepatan angin mencapai 12-15 knot dan jarak padang hanya 4 kilometer. Kondisi ini cukup berbahaya, baik untuk pelayaran maupun penerbangan.
Sehari sebelumnya, helikopter milik TNI AD juga gagal mendarat di Mentawai dan berbalik arah ke Muko-muko. Menurut Kadis Operasi Pangkalan TNI AU Padang, cuaca buruk membuat jarak pandang di udara sangat rendah dan berisiko kecelakaan.
Ia mengatakan, Minggu besok akan ada bantuan pesawat Puma dari TNI AU. Pesawat yang berukuran besar ini akan memudahkan distribusi bantuan di lokasi yang sulit terjangkau. "Ukurannya besar, bisa membawa 1,2 ton barang," ujar dia.
Sabtu, 30 Oktober 2010 | 19:27 WIB
PADANG, KOMPAS.com — Helikopter milik Badan SAR Nasional yang sempat terbang ke Mentawai akhirnya kembali ke Padang karena cuaca buruk, Sabtu (30/10/2010) pagi.
Helikopter ini akhirnya terbang lagi pada sore hari. Namun, tidak ke Mentawai. "Sore tadi terbang ke Muko-muko (Bengkulu). Mudah-mudahan, kalau cuaca bagus, dari sana ke Sikakap," ujar Harmen, dari badan SAR Nasional Padang.
Berdasarkan data BMKG Padang, cuaca hingga kemarin masih buruk. Tinggi ombak di perairan antara Padang dan Mentawai sekitar 2 meter. Kecepatan angin mencapai 12-15 knot dan jarak padang hanya 4 kilometer. Kondisi ini cukup berbahaya, baik untuk pelayaran maupun penerbangan.
Sehari sebelumnya, helikopter milik TNI AD juga gagal mendarat di Mentawai dan berbalik arah ke Muko-muko. Menurut Kadis Operasi Pangkalan TNI AU Padang, cuaca buruk membuat jarak pandang di udara sangat rendah dan berisiko kecelakaan.
Ia mengatakan, Minggu besok akan ada bantuan pesawat Puma dari TNI AU. Pesawat yang berukuran besar ini akan memudahkan distribusi bantuan di lokasi yang sulit terjangkau. "Ukurannya besar, bisa membawa 1,2 ton barang," ujar dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar