Minggu, 27 Juni 2010 - 12:51 WIB
JAKARTA (Pos Kota) – Panglima TNI, Jenderal TNI Djoko Santoso, meresmikan kampus Pembangunan Karakter Bangsa Indonesia di Binong, Subang, Jawa Barat, Sabtu (26/6). Kedatangan Panglima TNI di kampus yang berada di bawah Yayasan Astha Hannas tersebut, disambut dengan tarian Jaipongan, Sisingaan dan Pedang Pora oleh para Taruna dan Taruni SMA Plus Astha Hannas, yang merupakan tradisi penghormatan kepada tamu. Yayasan Astha Hannas pertama berdiri di Kabupaten Subang yang dipelopori dan dicetuskan oleh Prof. Dr. Ermaya Suradinata, SH, MH, MS.
JAKARTA (Pos Kota) – Panglima TNI, Jenderal TNI Djoko Santoso, meresmikan kampus Pembangunan Karakter Bangsa Indonesia di Binong, Subang, Jawa Barat, Sabtu (26/6). Kedatangan Panglima TNI di kampus yang berada di bawah Yayasan Astha Hannas tersebut, disambut dengan tarian Jaipongan, Sisingaan dan Pedang Pora oleh para Taruna dan Taruni SMA Plus Astha Hannas, yang merupakan tradisi penghormatan kepada tamu. Yayasan Astha Hannas pertama berdiri di Kabupaten Subang yang dipelopori dan dicetuskan oleh Prof. Dr. Ermaya Suradinata, SH, MH, MS.
Peresmian ditandai dengan penekanan tombol sirine, penandatanganan Prasasti Yayasan Astha Hannas dan penanaman pohon Mahoni. Dalam sambutannya, Panglima TNI menyatakan bahwa basis pendidikan, pengajaran, pelatihan dan pengasuhan secara terpadu bagi siswa taruna yang diasramakan untuk membentuk karakter bangsa Indonesia akan bermuara pada terbangunnya militansi generasi muda dalam menyongsong pembangunan nasional ke depan. Panglima TNI yakin dan percaya, betapa pun besarnya pengaruh global yang sedang dihadapi suatu bangsa, manakala standar kualifikasi karakter militansi telah mengkristal pada seluruh komponen generasi muda, maka akan mampu secara signifikan untuk mengatasi berbagai pemasalahan bangsa dan negara.
Menurut Panglima TNI ada empat standar karakter, yaitu : pertama, memiliki keunggulan moral; kedua, memiliki watak pantang menyerah; ketiga, memiliki sifat rela berkorban; dan keempat, senantiasa dapat berinteraksi dengan lingkungannya, sehingga sudah siap untuk menghadapi berbagai tantangan akibat pengaruh global. Pendidikan tidak hanya membentuk insan Indonesia yang cerdas, namun juga berkepribadian atau berkarakter, sehingga nantinya akan lahir generasi bangsa yang tumbuh berkembang dengan karakter yang bernafaskan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia. Turut hadir dalam peresmian Yayasan Astha Hannas, antara lain Komandan Sesko TNI Laksdya TNI Moeklas Sidik, Aster Panglima TNI Mayjen TNI Suprapto, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI P. Edhi Wibowo, Kapolda Jabar Brigjen Pol Sutarman, Wakapuspen TNI Brigjen TNI Setyo Sularso, Sekda Jabar dan Bupati Subang Drs. Eep. (puspen/syamsir)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar