Senin, 27/09/2010 11:16 WIB
Elvan Dany Sutrisno – detikNews
Jakarta - Laksamana Agus Suhartono baru saja mendapat persetujuan DPR menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Djoko Santoso. Laksamana Agus menjanjikan TNI akan membantu Polri memberantas teroris yang makin gencar.
"Kalau memang diperlukan bantuan TNI tentu bagus sekali, karena itu menjadi salah satu tugas TNI," ujar Laksamana Agus kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (27/9/2010).
Agus menuturkan, TNI akan bekerjasama penuh dengan Polri memberantas terorisme. Saat ini kedua instansi tengah meramu pola kerjasamanya. "Sekarang sedang dibahas mekanismenya bagaimana dengan Polri," terang Agus.
Agus berharap, DPR juga menyetujui badan khusus yang mengkoordinasikan Polri dan TNI dalam pemberantasan terorisme. "Kan ada badan khusus nanti yang akan mengkoordinasikan," terang Agus.
Agus Suhartono diajukan oleh Presiden SBY sebagai calon tunggal panglima TNI. Setelah diuji oleh Komisi I DPR, Agus mendapat penilaian positif dan disetujui untuk menggantikan Jenderal Djoko Santoso.
Elvan Dany Sutrisno – detikNews
Jakarta - Laksamana Agus Suhartono baru saja mendapat persetujuan DPR menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal Djoko Santoso. Laksamana Agus menjanjikan TNI akan membantu Polri memberantas teroris yang makin gencar.
"Kalau memang diperlukan bantuan TNI tentu bagus sekali, karena itu menjadi salah satu tugas TNI," ujar Laksamana Agus kepada wartawan di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (27/9/2010).
Agus menuturkan, TNI akan bekerjasama penuh dengan Polri memberantas terorisme. Saat ini kedua instansi tengah meramu pola kerjasamanya. "Sekarang sedang dibahas mekanismenya bagaimana dengan Polri," terang Agus.
Agus berharap, DPR juga menyetujui badan khusus yang mengkoordinasikan Polri dan TNI dalam pemberantasan terorisme. "Kan ada badan khusus nanti yang akan mengkoordinasikan," terang Agus.
Agus Suhartono diajukan oleh Presiden SBY sebagai calon tunggal panglima TNI. Setelah diuji oleh Komisi I DPR, Agus mendapat penilaian positif dan disetujui untuk menggantikan Jenderal Djoko Santoso.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar