Sabtu, 18 September 2010

SATGAS TNI GELAR KETUPAT LIBAN MEWARNAI PERAYAAN LEBARAN DI LIBANON



Oleh : Djoko Sulistriyono
17-Sep-2010, 15:47:51WIB

Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Kontingen Garuda Indo Force Headquarter Support Unit (FHQSU) Konga XXVI-B1, Satgas Indo Force Protection Company (FPC) Konga XXVI-B2, dan Satgas Indo Medical Konga XXIX-A yang sedang melaksanakan tugas di Lebanon dalam misi perdamaian PBB yang tergabung dalam United Nations Interim Force in Lebanon (UNIFIL), beberapa waktu lalu melaksanakan Sholat Idul Fitri 1431 H di Markas Kontingen Indonesia di Sudirman Camp. Bertindak selaku Khotib dan Imam adalah Kapten Inf Sarbini.

Dalam khutbahnya, khotib mengingatkan kepada para jamaah untuk tidak terlena dengan kehidupan dunia yang sifatnya sementara yang oleh Allah SWT digambarkan sebagai sebuah permainan dan sandiwara. Untuk itu Khatib mengingatkan agar para jamaah untuk selalu meningkatkan ketaqwaan terhadap Allah SWT dengan memperbanyak sholat, zikir, infak, shodaqoh dan membaca Al-Qur’an, karena kelak itu yang akan menjadi bekal di akhirat nanti.

Selesai melaksanakan sholat, para jamaah melaksanakan halal bihalal untuk saling bermaafan, para jamaah membentuk barisan kemudian saling menyalami satu persatu dan mengucap “Minal aidzin walfaidzin mohon maaf lahir dan batin” hingga semua peserta shalat Idul Fitri selesai disalami. Diantara para jamaah banyak yang meneteskan air mata karena sangat khidmatnya perayaan Idul fitri tahun ini karena mayoritas dari para jamaah, baru Idul Fitri tahun inilah mereka laksanakan di luar negeri dengan kondisi jauh dari keluarga, tanpa kue lebaran dan tanpa merasakan hiruk pikuknya kepadatan lalu lintas mudik yang menjadi ciri khas suasana lebaran di tanah air.

Namun demikian, panitia lebaran yang dipimpin oleh Mayor Inf Zunam yang sehari hari menjabat sebagai Quarter Master Satgas Indo FHQSU tidak kehabisan akal untuk membuat suasana lebaran kali ini mendekati suasana lebaran di tanah air. Meskipun terbatas, sajian makan bersama para jamaah shalat Idul Fitri di Sudirman Camp berlangsung meriah dengan peralatan yang sederhana dan bumbu-bumbu yang terbatas jadilah ”ketupat Liban”, yaitu istilah untuk ketupat yang dibuat dengan menggunakan bungkus plastik di tanah Lebanon.

Tak biasa memang, ketupat ini tidak dibungkus oleh daun kelapa atau daun palas yang biasa masyarakat Indonesia gunakan. Tidak terlalu sulit dalam membuatnya yaitu dengan memasukan beras yang telah diberi rempah-rempah ke dalam plastik, kemudian plastik di lubangi kecil-kecil dengan menggunakan garpu.

Setelah itu plastik yang telah diisi beras tersebut dikukus dalam panci, setelah beras tersebut masak, barulah ketupat dapat dihidangkan. Berkat kehebatan para juru masak, ketupat berasa sangat lezat, terbukti setelah acara makan bersama selesai tidak ada satu ketupatpun tersisa. Selain dihidangkan bersama opor ayam, disajikan pula beberapa makanan tambahan antara lain sambal kentang, mie sosis goreng, telur balado, dan kerupuk yang menambah nikmatnya acara makan bersama tersebut.

Dengan momentum hari kemenangan ini, kami segenap Prajurit Kontingen Garuda di Lebanon mengucapkan Selamat Idul Fitri 1 syawal 1431 H Minal aidzin walfaidzin, Mohon Maaf Lahir dan Batin. (Pa Pen Konga XXVI-B1/Unifil/Dispenad)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog