Kamis, 17 Juni 2010

Prajurit TNI Renovasi 1.000 Rumah Warga

Rabu, 16 Juni 2010 18:48 WIB
TEMPO Interaktif, KEDIRI - Setelah merenovasi 1.000 unit rumah warga miskin di Kabupaten Kediri, tahun ini Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Komando Daerah Militer V/Brawijaya mentargetkan perbaikan 1.000 unit rumah di Kota Kediri.

Komandan Kodim 0809 Letnan Kolonel Artileri Totok Imam Santoso mengatakan program bedah rumah yang dibiayai sepenuhnya oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur ini telah menyelesaikan ribuan rumah di daerah. Pemerintah menggandeng Kodam V untuk bertanggungjawab secara teknis pelaksanaan program tersebut. “Kami mengajak masyarakat dan Koramil untuk mengerjakan secara padat karya,” kata Totok kepada TEMPO, Rabu (16/6).

Kodim 0809 ditunjuk sebagai pelaksana program. Pada tahun 2009 lalu telah menyelesaikan renovasi 1.000 unit rumah tidak layak huni di Kabupaten Kediri. Setiap rumah yang dianggap tidak layak akan diinventarisir oleh Koramil untuk diajukan sebagai peserta bedah rumah. Selanjutnya anggota TNI dan masyarakat setempat secara bergotong royong melakukan renovasi rumah yang meliputi pemasangan lantai dari semen untuk ukuran 5 x 6 meter, pemasangan dinding bata setebal 60 centimeter, penggantian jendela, pintu, resplang, serta memasang plafon dari triplek.

Karena dinilai berhasil, tahun ini Kodim 0809 kembali mendapat kepercayaan memperbaiki 900 unit rumah di tiga kecamatan Kota Kediri, serta 100 unit di wilayah Kabupaten Kediri. Seluruh material bangunan dikirim langsung dari Surabaya. Sedangkan pekerja teknisnya hanya mendapat jatah makan tanpa mendapatkan honor sama sekali. “Ini juga membangun kepedulian sosial,” ujar Totok.

Dia berharap dengan program pembangunan terpusat seperti ini akan meminimalisir penyimpangan. Sebab seluruh pembelanjaan bahan bangunan dilakukan sendiri oleh Pemerintah Provinsi. “Kalau ada anggota TNI yang memungut biaya akan saya sikat,” tegas Totok. HARI TRI WASONO,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog