Denpost
ADA hal menartk sesuai serah-terima jabatan (sertijab) Pang1ima Kodam IX/Udayana dari Mayjen TNI Hotmangaradja Pandjaitan kepada Brigjen TNI Rachmat Budiyanto di Lapangan Puputan Badung, Jumat (9/4) kemarin. Berbagai atraksi dilakukan prajurit TNI AD Kodam IX/Udayana, mulai dart beladiri, pemberantasan teroris dengan berbagai rintangan dan hambatan, termasuk di antaranya menunjukkan keah1ian penemba:k jitu (sniper).
Atraksi cukup menarik, karena ada sniper yang bersembunyi di atap Makodam X1/Udayana lantai m. Penembak andalan tersebut kemudian menembak delapan balon yang berada persis di depan Pura Jagatnatha, masih areal Lapangan Puputan Badung. Hebatnya, tak satu pun tembakan TNI itu meleset. Semua halon pecah, sehingga menambah decak kagum hadirin.
Mengakhiri sertijab, juga digelar devile pasukan dan kendaraan milik TNI. Dalam devile itu, turut-serta meramai
kan yakni para pramugari Garuda. serta komunitas kendaraan tua dan motor besar temHarly Davidson Group.
Sedangkan acara sertijab kemarin dipimpin Kepala StafAngkatan Darat (Kasad) Jendral TNI George Toisutta.
Pada kesempatan.tersebut, Kasad mengungkapkan bahwa Bali merupakan salah satu potensi pariwisata dunia sehingga stabilitas keamanannya mesti dijaga. Bali yang merupakan daya tarik pariwisata dunia sangatrentan dengan bahaya kriminal, termasuk penyalahgunaan narkoba, maupun ancaman terorisme yang berskala besar.
Namun dengan adanya konsep nyama bmya di Bali kondisi keamanan tetap bisa teJjaga. "Liunyamabmyadini pasti aman," tegas Kasad.
Sebelumnya, Kasad mengatakan,Kodam IX/Udayana sebagai salah satu kotama pembinaan TNI angkatan darat dan kotama operasionaJ TNl mengemban peran. fungsi. dan tugas. yang sangat strategis. Terlebih Kodam IX/ Udayana mewilayahi propinsi Bali. NIB. dan NIT yang memiliki berbagai kekhususan. baik dart segi geografi. demografi. maupun sosial masyarakatnya. Demikian juga arus pergerakan wisatawan yang tinggi dari berbagai penjuru dunia. bila tidak dikelola dengan baik maka bisa menimbulkan berbagai macam kerawanan yang setiap saat dapat timbul dan mengganggu stabilitas keamanan.
ADA hal menartk sesuai serah-terima jabatan (sertijab) Pang1ima Kodam IX/Udayana dari Mayjen TNI Hotmangaradja Pandjaitan kepada Brigjen TNI Rachmat Budiyanto di Lapangan Puputan Badung, Jumat (9/4) kemarin. Berbagai atraksi dilakukan prajurit TNI AD Kodam IX/Udayana, mulai dart beladiri, pemberantasan teroris dengan berbagai rintangan dan hambatan, termasuk di antaranya menunjukkan keah1ian penemba:k jitu (sniper).
Atraksi cukup menarik, karena ada sniper yang bersembunyi di atap Makodam X1/Udayana lantai m. Penembak andalan tersebut kemudian menembak delapan balon yang berada persis di depan Pura Jagatnatha, masih areal Lapangan Puputan Badung. Hebatnya, tak satu pun tembakan TNI itu meleset. Semua halon pecah, sehingga menambah decak kagum hadirin.
Mengakhiri sertijab, juga digelar devile pasukan dan kendaraan milik TNI. Dalam devile itu, turut-serta meramai
kan yakni para pramugari Garuda. serta komunitas kendaraan tua dan motor besar temHarly Davidson Group.
Sedangkan acara sertijab kemarin dipimpin Kepala StafAngkatan Darat (Kasad) Jendral TNI George Toisutta.
Pada kesempatan.tersebut, Kasad mengungkapkan bahwa Bali merupakan salah satu potensi pariwisata dunia sehingga stabilitas keamanannya mesti dijaga. Bali yang merupakan daya tarik pariwisata dunia sangatrentan dengan bahaya kriminal, termasuk penyalahgunaan narkoba, maupun ancaman terorisme yang berskala besar.
Namun dengan adanya konsep nyama bmya di Bali kondisi keamanan tetap bisa teJjaga. "Liunyamabmyadini pasti aman," tegas Kasad.
Sebelumnya, Kasad mengatakan,Kodam IX/Udayana sebagai salah satu kotama pembinaan TNI angkatan darat dan kotama operasionaJ TNl mengemban peran. fungsi. dan tugas. yang sangat strategis. Terlebih Kodam IX/ Udayana mewilayahi propinsi Bali. NIB. dan NIT yang memiliki berbagai kekhususan. baik dart segi geografi. demografi. maupun sosial masyarakatnya. Demikian juga arus pergerakan wisatawan yang tinggi dari berbagai penjuru dunia. bila tidak dikelola dengan baik maka bisa menimbulkan berbagai macam kerawanan yang setiap saat dapat timbul dan mengganggu stabilitas keamanan.
Hal ini juga bisa dilihat dari pengalaman selama ini yang menunjukan Bali sebagai daerah wisata rentan terhadap tindakan pelanggaran hukum. Sedangkan bagi masyarakat dunia. stabilitas keamanan wilayah Bali dan sekitamya menjadi tolok ukur dart stabilitas wilayah di Indonesia secara keseluruhan. "Karena itu. Bali harus tetap menjadi daerah yang aman bagi siapa pun. apalagi bagi tamu-tamu negara berkunjung ke sini." tandas George Toisutta.
Sebelum menjabat Pangdam IX/ Udayana. Brigjen TNl Rachmat Budiyanto menjabat Kasdam III/Siliwangi. Sedangkan Hotmangaradja Pandjaitan kini mendapat jabatan di Sesmen Polhukam. setelah 22 bulan menduduki Pangdam IX/ Udayana.
asa)
Sebelum menjabat Pangdam IX/ Udayana. Brigjen TNl Rachmat Budiyanto menjabat Kasdam III/Siliwangi. Sedangkan Hotmangaradja Pandjaitan kini mendapat jabatan di Sesmen Polhukam. setelah 22 bulan menduduki Pangdam IX/ Udayana.
asa)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar