Sabtu, 13 Maret 2010

Jajaran TNI Dilatih Beladiri Korea

Jumat, 12 Mar 2010 11:08:35
MAGELANG—(Bernas.co.id. )Prajurit Divif 2 Kostrad menggelar demonstrasi bela diri Yoo Moodo di Gedung Olahraga Soeroto, Komplek Akmil Magelang, kemarin. Prajurit yang berjumlah sedikitnya 60 orang dari yang berpangkat Tamtama, Bintara dan Perwira melakukan display di hadapan seluruh taruna dan anggota tetap Akmil.

Turut menyaksikan pula Gubernur Akmil Mayjen TNI Gatot Nurmantyo dan para pejabat terasnya, diantaranya Wakil Gubernur Akmil yang baru, Kolonel Inf. Hardiono Saroso. Tim Demonstrasi Prajurit Kostrad di bawah pimpinan Lettu Inf. Kemas Nauval (eks Akmil 2003) dinilai berhasil dan dapat memperagakan gerakan Bela diri Yoo Moodo dengan menarik dan sangat menakjubkan. Para prajurit Kostrad tersebut memperoleh cenderamata dari Gubernur Akmil.

Peragaan awal disajikan oleh 10 orang yang menampilkan gerakan loncat tendang dan teknik bantingan serta teknik jatuh yang aman. Selanjutnya separuh dari tim tersebut juga memperagakan teknik danjurus yang dimiliki dalam seni bela diri Yo Moodo. Para prajurit muda Kostrad itu juga menampilkan teknik perkelahian perorangan,teknik apabila menghadapi serangan dari dua orang sampai lima orang dengan menggunakan jurus yang cepat, keras dan mematikan lawan.

Gubernur Akmil menyampaikan bahwa Yo Moodo adalah seni bela diri yangberasal dari Korea. Yo Moodo berasal dari kata Yo yang berarti Naga, Moo berarti Kehidupan, dan Do adalah seni bela diri. Dengan demikian Yo Moodo adalah seni bela diri yang menggunakan dasar‑dasar kehidupan dan naluri naga.

Yo Moodo merupakan seni bela diri yang menggunakan suatu mixed martial arts dari beberapa seni bela diri, antara lain Taekwondo, Yudo, karate dan Hapkido. Seni bela diri yang keras ini diharapkan dapat mendukung keberhasilan tugas para prajurit yang berada di medan tugas saat menghadapi perkelahian dengan musuh pada jarak dekat dan dengan tangan kosong.

Menurut Gubernur Akmil bahwa Seni bela diri ini akan menjadi salah satu seni bela diri yang akan dilatihkan di jajaran TNI AD, tentunya secara bertahap bertingkat dan berlanjut dihadapkan dengan tugas sehari‑hari mereka. (tie)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog