RMOL.Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Metro Jaya, Irjen Sutarman mengatakan, Secret Service Amerika Serikat mengucapkan terima kasih atas kelancaran pengamanan terhadap Barack Obama selama berada di Indonesia.
’’Pengamanan yang dilakukan kepolisian bersama TNI berjalan lancar, sedikit pun tidak meng¬alami gangguan,” katanya kepada Rakyat Merdeka, di Jakarta, ke¬marin. Soal pengamanan yang dinilai berlebihan dengan penutupan se¬jumlah jalan sampai sejam, Su¬tar¬man menegaskan, ini dila¬kukan karena prosedur tetap (pro¬tap). ’’Itu merupakan protap inter¬na¬sional untuk mengawal Presiden harus seperti itu. Jadi, kita harus meng-hormati protap itu,” ujarnya.
Berikut kutipan selengkapnya :
Apa benar-benar100 persen berjalan lancar?
Ya, kita menilainya lancar. Se¬bab, di jalan tidak ada gangguan. Se¬¬lama di Jakarta aman-aman saja. Makanya pengamanan Ame¬¬rika Serikat berterima kasih sekali atas pengamanan yang sa¬ngat baik kita lakukan.
Berapa personil kepolisian yang dilibatkan?
Anggota Polri itu ada 7.625 orang.
Banyak banget ya?
Nggak juga. Anggota kita itu ada 30 ribu. Yang diturunkan hanya 7625 orang. Jadi, itu wajar-wa¬jar saja.
Untuk TNI berapa personil yang dikerahkan?
Saya kurang tahu berapa per¬sisnya.
Koordinasinya bagaimana?
Sebelumnya memang telah kita rapatkan di Polda. Jadi, koor¬di¬nasi sudah jalan dari awal. Yang mem¬berikan pengarahan juga mu¬lai dari Kapolri, Pangdam, Ka¬polda, kita tanggapi dengan me¬nyatukan visi, persepsi, dan cara bertindak yang tepat untuk pe-ngamanan itu. Apalagi, yang da¬tang itu bukan hanya Obama, tapi juga Kepala Negara Austria dan Ketua Parlemen China.
Untuk senjata alat berat ba¬gaimana?
Kita malah tidak pakai senjata itu.
Jadi tank di beberapa titik di Jakarta itu dari TNI?
Ya, itu dari TNI.
Selama Obama di Indonesia, apakah kepolisian menemukan kesulitan?
Nggak ada kesulitan. Saya kira seluruhnya berjalan lancar, ma¬sya¬rakat kita mendukung, jadi ti¬dak ada masalah. Ini semua hasil kerja bersama antara polisi dan TNI, serta masyrakat.
Masyarakat melakukan apa?
Masyarakat juga turut menga¬man¬kan dengan memberikan k¬e¬relaan jalannya digunakan pada saat itu. Jadi seluruhnya men¬dukung atas keamanan ini.
Tapi ada menilai penutupan ja¬lan terlalu lama?
Kalau komentar orang lain silakan saja. Tapi itu sesuai protap internasional.
Jadi, itu bukan permintaan sec¬ret service Obama?
Tidak. Itu merupakan protap in¬ternasional untuk mengawal Pre¬siden harus seperti itu, jadi kita ha¬rus menghormati protap itu.
Pembatalan ke Taman Makam Pahlawan itu mendadak ya?
Nggak juga. Pihak penga¬man¬an Amerika Serikat telah me¬nyam¬paikan ke kita semalam (Se¬lasa malam) soal pembatalan itu. [RM]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar