Jumat, 12 Maret 2010

Kodam Udayana siap amankan Obama

Kamis, 11/03/2010 20:01:18 WIB
DENPASAR (Bisnis Indonesia.com): Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Hotmangaradja Pandjaitan menegaskan pihaknya bersama dengan seluruh unsur TNI lain dan Kepolisian RI, siap mengamankan kedatangan Presiden Amerika Serikat Barack Obama ke Bali. "Semuanya masih dalam rencana, istilahnya `tentatif`. Kami menunggu kepastian dari tingkat lebih tinggi. Namun begitu, kami senantiasa siap mendukung pengamanan kedatangan Presiden Obama ke Bali," katanya di Denpasar, malam ini.
Seusai pembubaran panitia Lomba Bintang Cilik Imut, Pandjaitan menyatakan, sejumlah persiapan sedang dilakukan dalam berbagai tahapan. "Kami masih menunggu perintah lebih lanjut dari atas. Pada prinsipnya, kami bersiap selalu." Obama dipastikan akan menjadi tamu Indonesia dalam kunjungan kenegaraan pertamanya itu pada 21-22 Maret 2010. Namun apakah setelah di Jakarta akan jadi ke Bali, masih menunggu perkembangan lebih lanjut. Dalam kunjungan resminya kali ini, Obama berencana membawa serta Ibu Negara Amerika Serikat Michelle Obama, dan kedua putrinya yang beranjak remaja.
"Biarlah kedua anak saya itu bisa melihat rumah bapaknya waktu di Indonesia," demikian kata Obama, menurut kabar yang dilansir Gedung Putih awal tahun ini. Obama sendiri pada awal dasawarsa `70-an pernah melewatkan empat tahun masa kecilnya di Jakarta, karena dia mengikuti ibunya yang saat itu menikah dengan pria Indonesia. Di tingkat pemerintahan sipil, Bali sebagai calon tuan rumah kunjungan Obama nanti juga tengah melakukan persiapan. Pura Suci Uluwatu yang dijadualkan akan menjadi satu lokasi penting kunjungan Obama, juga tengah dipersiapkan secara khusus, selain Bandar Udara Internasional Ngurah Rai yang akan menjadi tempat Air Force One diparkir selama semalam.
Sebelumnya, Gedung Putih telah menyatakan kepastian kunjungan Obama ke Indonesia itu, yang akan dirangkaikan dengan tugas resmi lainnya ke Australia. Undangan berkunjung ke Indonesia itu disampaikan langsung oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam Pertemuan Puncak APEC di Singapura pada akhir tahun lalu. Indonesia dipandang penting di mata Amerika Serikat di bawah pemerintahan Obama, karena dinilai berhasil menjadi negara dengan pertumbuhan tingkat ekonomi baik di dunia dan negara demokrasi kedua terbesar di Asia dan ketiga terbesar di dunia. Banyak kalangan menilai, iklim pemerintahan pasifis yang dibangun Obama bisa mengikis atmosfer perseteruan antara negara maju dan negara berkembang. Lebih lanjut lagi, kemauan Obama beridalog dan memahami pihak lain bisa menjadi kekuatan pemerintahannya. Indonesia sebagai tuan rumah, tengah menyiapkan sejumlah langkah pengamanan pada berbagai tingkatan. Berbagai latihan pengamanan dan anti-teror serta penyelamatan tamu negara tengah dilakukan, baik secara terpisah permatra TNI dan Kepolisian Republik Indonesia ataupun gabungan. (ts)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog