08/03/2010 - 18:06
INILAH.COM, Jakarta - Aksi teroris di Aceh telah menewaskan 3 anggota kepolisian. Namun TNI tak berencana untuk mengambil alih penanganan teroris Aceh.
INILAH.COM, Jakarta - Aksi teroris di Aceh telah menewaskan 3 anggota kepolisian. Namun TNI tak berencana untuk mengambil alih penanganan teroris Aceh.
"Dalam kondisi tertib sipil aturanya polisi yang ada di depan," kata Panglima TNI Djoko Susanto rapat tertutup dengan presiden di Istana Presiden, Jakarta, Senin (8/3).
Ia juga menegaskan bahwa aksi di Aceh adalah aksi teroris bukan GAM. Sementara yang terkait dugaan adanya teroris di Selat Malaka, Djoko menuturkan tidak ada masalah. "Armabar sedang melakukan pendeteksian dan saat ini belum ada hal-hal yang signifikan. Tidak ada masalah," tambahnya.
Senada dengan Panglima TNI, Kapolri Jenderal Bambang Hendarso Danuri juga menegaskan tak ada rencana ambil ahli penanganan teroris oleh TNI. [win/bar]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar