SURABAYA, KOMPAS.com - Personel TNI Angkatan Laut (AL) yang tergabung dalam Satuan Tugas Operasi Bakti Sosial Surya Baskara Jaya berhasil menangani 4.695 pasien. Kepala Subdinas Penerangan Umum Komando Armada RI Kawasan Timur (Koarmatim) Mayor Laut Kariono di Surabaya, Kamis (22/7/2010) mengatakan, kegiatan kemanusiaan tersebut dilaksanakan di tiga tempat, yakni Pulau Buru, Desa Liang, dan Desa Waai. Di Namlea, Pulau Buru, warga yang mendapatkan pelayanan kesehatan secara cuma-cuma sebanyak 2.007 orang, Desa Liang (1.280) dan Desa Waai (1.408). "Pelayanan kesehatan ini melebihi jumlah pasien yang sudah didata sejak Juni 2010 oleh Dinas Kesehatan Lantamal IX/Ambon," katanya.
Sementara itu, pasien yang dilayani di Rumah Sakit Lantamal IX/Ambon di Desa Halong, Kecamatan Baguala masih belum bisa dihitung karena pelayanan kesehatan masih terus berlangsung. Bagi pasien yang belum tertangani di Rumah Sakit Lantamal IX disarankan berobat ke Desa Hutumuri. Di desa itu ada KRI dr. Soeharso-990 yang berfungsi sebagai rumah sakit dan menyediakan fasilitas rawat inap.
"Keluarga pasien dapat menunggu di dalam kapal karena di ada tempat tidur yang biasa digunakan prajurit TNI-AL," kata Kariono. Sebelumnya, Satgas TNI-AL memulangkan 19 orang pasien bibir sumbing yang telah menjalani operasi di atas KRI Soeharso, Rabu. Mereka juga medapatkan biaya transportasi dari donatur Lion Club Ayodya Jakarta dan Surabaya Cleft Lip & Pakate (CLP) Center. Pasien bibir sumbing yang menjalani operasi di atas KRI Soeharso berjumlah 19 orang yang berasal dari Kabupaten Buru, Desa Liang, Desa Waai, dan Desa Passo.
KRI Soeharso masih akan melanjutkan misi kemanusiaannya di Masohi untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada warga setempat selama dua hari, Sabtu dan Minggu. Bakti Sosial SBJ merupakan rangkaian awal dari Sail Banda 2010 yang akan diikuti sejumlah kapal perang dari sejumlah negara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar