Sriwijaya Post - Selasa, 3 Agustus 2010 20:03 WIB
BATURAJA - PT Pos Indonesia (Posindo) Cabang Baturaja melakukan terobosan. Untuk mendongkrak omzet pendapatan, PT Posindo menerbitkan kartu pos bergambar delapan Jenderal TNI masih aktif asal Pagaralam, Sumsel. Delapan jenderal itu adalah, Letjend TNI Burhanudin Amin (Pangkostrad), Mayjen TNI Hendra Rizal (Kaskostrad), Mayjen TNI Hambali Hanafiah (Pangdam Iskandar Muda), Mayjen Marinir Djunaidi Djahri (Pangkoarmatim), Mayjen Syamsu Rizal, Brigjen TNI Chaidir Serunting Sakti (KaDodik TNI Bandung), Brigjen Zamzami Hanafiah (Ka BIA), serta Mayjen TNI Syamsul Rizal.
Kepala Kantor Pos Cabang Baturaja, Rodi Herawan kepada wartawan, Selasa (3/8) mengatakan, penerbitan awal kartu pos bergambar delapan jenderal asal Sumsel itu baru sebanyak 2.000 eksemplar. Hal ini dimaksudkan sebagai merchandise bagi peserta reuni SMP Negeri 1 Pagaralamyang akan digelar 12 September 2010 mendatang. Menurut Rodi, 2.000 eksemplar kartu pos yang dicetak itu akan diserahkan kepada Panitia Reuni SMPN 1 Pagaralam, sebab delapan jenderal yang ada di kartu pos ini alumni SMPN I Pagaralam.
Meski ide murni dicetuskan PT Posindo Cabang Baturaja ini bersifat lokal-regional, namun kartu pos yang dicetak itu berlaku secara nasional,” kata Rodi yang juga alumni SMAN 1 Pagaralam. Kartu Pos bergambar delapan jenderal asal Sumsel ini telah dibubuhi perangko, juga terdapat cap pos resmi dari PT Posindo. Sehingga pemilik kartu pos ini nantinya, dapat mengirim kembali kartu pos itu di seluruh wilayah Indonesia. Sebagai alat untuk menyapa rekan, maupun sanak keluarga yang jauh, ataupun sekedar kenangan bagi warga asal Sumsel umumnya maupun masyarakat Pagaralam khususnya.
Diharapkan juga kartu pos bergambar delapan jenderal asal Sumsel itu untuk memacu minat masyarakat terhadap kartu pos, yang belakangan ini mulai ditinggalkan,” kata Rodi seraya menjelaskan, selain menerbitkan kartu pos reuni bermuatan lokal ini, pihaknya telah beberapa kali melakukan terobosan dengan menerbitkan kartu pos lebaran yang dipesan beberapa kepala daerah, kartu pos berbentuk ucapan, bahkan kartu pos yang ditujukan kepada masyarakat pada pelaksanaan Pilkada. (eni)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar