Komplotan Pencuri Spesialis Rumah Perwira TNI dan Polri Dibekuk

Senin, 02 Agustus 2010 19:59 WIB SG WIBISONO

TEMPO Interaktif, Balikpapan - Kepolisian Resor Kota Balikpapan Kalimantan Timur membekuk komplotan pencuri spesialis rumah rumah perwira TNI/Polri setempat. Para korban seluruhnya merupakan pejabat di Komando Daerah Militer VI Mulawarman dan Kepolisian Daerah Kalimantan Timur.

“Laporan korban yang seluruhnya adalah perwira TNI/Polri,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Balikpapan, Ajun Komisaris Andreas Susanto, Senin (2/8).

Komplotan tersebut: Do, 26 tahun, Er, 37 tahun, dan Su, 23 tahun. Mereka secara khusus mengincar rumah rumah dinas para perwira TNI/Polri di Balikpapan. Menurut Andreas, Do sebagai otak pelaku membongkar rumah tersebut serta menguras barang berharga di dalamnya.
Dari tangan tersangka, Andreas menyita sejumlah barang bukti kejahatan terdiri sepeda motor, dua unit komputer jinjing, handycam, delapan telepon genggam, pistol mainan, puluhan kartu seluler, flash disk, modem, dan uang Rp 90 juta. Barang bukti tersebut seluruhnya merupakan hasil kejahatan dari beberapa lokasi tempat terjadinya perkara.

Polisi membongkar komplotan nekat tersebut berbekal pengakuan penadah barang curian. Dari pengakuan sang penadah, seluruhnya mengarah ke komplotan yang dipimpin Do ini. Kepada wartawan, Do mengatakan keamanan rumah para perwira terbilang lebih longgar bila dibandingkan masyarakat sipil lainnya. Menurutnya, para perwira Balikpapan tidak mengindahkan faktor keamanan dengan pemasangan peralatan tambahan.

“Rumah mereka tidak ada teralis besi sebagai pengaman jendela maupun pintunya. Lebih gampang dibongkar dibandingkan rumah biasa yang pengamanannya berlapis,” paparnya.