Rabu, 04/08/2010 17:56 WIB
Zainal Effendi - detikSurabaya
Zainal Effendi - detikSurabaya
Surabaya - Kasus pengeroyokan di Terminal Bungurasih yang menimpa 4 orang anggota Kostrad Malang diduga dilakukan oleh oknum TNI. Pengeroyokan yang menyebabkan tiga anggota Kostrad mengalami luka tusuk, dan 1 luka lebam diduga akibat salah paham.
Hal ini dikatakan oleh Komandan Korem Bhaskara Jaya 084, Kolonel Inf Andi Zainudin."Karena kesalahpahaman saja bukan ada masalah apa-apa," katanya kepada wartawan usai Forum Silaturahmi TNI Polri di Korem Bhaskara Jaya 084, Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Rabu (4/8/2010).
Sayangnya, Zainudin enggan menyebutkan kesatuan para pengeroyok yang berjumlah puluhan tersebut. Menurutnya, perkelahian antar anggota hanya merupakan ulah oknum.
Meski begitu, dia berjanji akan menindak tegas anggotanya jika ada yang melanggar. "Kalau memang ada anggota yang melanggar, tentu akan kami tindak secara tegas. Kalau pelangggarannya berat, tentu dikeluarkan," tegasnya. (bdh/bdh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar