NEGARA, NusaBali
Setelah lama vakum seiring awal bergulimya reformasi, kini Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI dan Polri (FKPPI) kembali menggema. Setidaknya gema ini menyeruak di Jembrana dengan dilakukannya ' penyegaran pengurus melalui ajang Musyawarah Cabang (Muscab) pengurus Cabang (PC) 1404 FKPPI Jembrana di Aula Hotel Jimbarwana, Jembrana, Minggu (7/2).
"Pasca reformasi, kami akui FKPPI sedikit mengalami kevakuman, maka dari itu melalui Muscab kali ini FKKPI Jembrana akan bangkit dari kevakuman yang berkepanjangan," terang Ketua Panitia Muscab FKPPI lembrana, I Kade Darma Susila ditemui sebelum Muscab dimulai. Darma Susila yang juga salah satu anggota DPRD Jembrana ini mengatakan, masih banyak orang termasuk anggota yang belum memahami keberadaan organisasi FKPPI. Menurut Darma Susila yang terpilih sebagai Ketua PC FKPPI Kabupaten Jembrana melalui muscab kemarin, FKKPI pada awal berdirinya dibentuk untuk membantu ABRI (TNI-Polli) dalam mengamankan dan diwajibkan mengawal pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Tugas mulia ini wajib dipahami oleh seluruh komponen FKPPI untuk diimplementasikan secara nyata di masyarakat.
Komandan KODIM 1617/Jembrana selaku Ketua Dewan Penasehat FKPPI Jembrana, Letkol Inf Ar'ief M Aji mengungkapkan, organisasi FKPPI beberapa tahun belakangan tenggelam dan banyak yang belum mengetahui keberadaannya. Mereka yang tahu hanya para pengurusnya saja. Untuk itu Aji meminta pengurus FKPPI agar melakukan pendataan anggota lebih dulu. "Ada pengurus harus ada anggotanya, percuma kalau ada pengurusnya tetapi anggota tidak jelas," tegasnya.
Aji juga mengungkapkan, perubahan jaman telah membawa masyarakat khususnya generasi muda terpengaruh dengan budaya-budaya negatif yang merugikan pemerintah, seperti trek-trekan, kumpul-kumpul yang menurutnya kurang pas bahkan minum minuman beralkohol. Untuk itu Aji menyerukan kepada pengurus FKPPI Jembrana agar menyusun program-program yang bermanfaat bagi masyarakat khususnya kalangan generasi muda. Selain ilU dia juga meminta FKPPI senatiasa menjaga nama baik Korps TNI dan Polri. "Jangan sampai ada anggota FKPPI yang melakukan kegiatan-kegiatan yang tidak pas," tegas Aji. ~pam
Setelah lama vakum seiring awal bergulimya reformasi, kini Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan TNI dan Polri (FKPPI) kembali menggema. Setidaknya gema ini menyeruak di Jembrana dengan dilakukannya ' penyegaran pengurus melalui ajang Musyawarah Cabang (Muscab) pengurus Cabang (PC) 1404 FKPPI Jembrana di Aula Hotel Jimbarwana, Jembrana, Minggu (7/2).
"Pasca reformasi, kami akui FKPPI sedikit mengalami kevakuman, maka dari itu melalui Muscab kali ini FKKPI Jembrana akan bangkit dari kevakuman yang berkepanjangan," terang Ketua Panitia Muscab FKPPI lembrana, I Kade Darma Susila ditemui sebelum Muscab dimulai. Darma Susila yang juga salah satu anggota DPRD Jembrana ini mengatakan, masih banyak orang termasuk anggota yang belum memahami keberadaan organisasi FKPPI. Menurut Darma Susila yang terpilih sebagai Ketua PC FKPPI Kabupaten Jembrana melalui muscab kemarin, FKKPI pada awal berdirinya dibentuk untuk membantu ABRI (TNI-Polli) dalam mengamankan dan diwajibkan mengawal pertahanan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Tugas mulia ini wajib dipahami oleh seluruh komponen FKPPI untuk diimplementasikan secara nyata di masyarakat.
Komandan KODIM 1617/Jembrana selaku Ketua Dewan Penasehat FKPPI Jembrana, Letkol Inf Ar'ief M Aji mengungkapkan, organisasi FKPPI beberapa tahun belakangan tenggelam dan banyak yang belum mengetahui keberadaannya. Mereka yang tahu hanya para pengurusnya saja. Untuk itu Aji meminta pengurus FKPPI agar melakukan pendataan anggota lebih dulu. "Ada pengurus harus ada anggotanya, percuma kalau ada pengurusnya tetapi anggota tidak jelas," tegasnya.
Aji juga mengungkapkan, perubahan jaman telah membawa masyarakat khususnya generasi muda terpengaruh dengan budaya-budaya negatif yang merugikan pemerintah, seperti trek-trekan, kumpul-kumpul yang menurutnya kurang pas bahkan minum minuman beralkohol. Untuk itu Aji menyerukan kepada pengurus FKPPI Jembrana agar menyusun program-program yang bermanfaat bagi masyarakat khususnya kalangan generasi muda. Selain ilU dia juga meminta FKPPI senatiasa menjaga nama baik Korps TNI dan Polri. "Jangan sampai ada anggota FKPPI yang melakukan kegiatan-kegiatan yang tidak pas," tegas Aji. ~pam
Tidak ada komentar:
Posting Komentar