SBY di tank Marinir.(foto:Abror Rizki)
Minggu, 7 Februari 2010 - 17:53 wib
Insaf Albert Tarigan - Okezone
LAMPUNG - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memuji ketangkasan prajurit Marinir usai menyaksikan latihan Pasukan Pendarat Korps Marinir di Pantai Caligi, Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, Lampung, Minggu (7/2/2010).
Minggu, 7 Februari 2010 - 17:53 wib
Insaf Albert Tarigan - Okezone
LAMPUNG - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memuji ketangkasan prajurit Marinir usai menyaksikan latihan Pasukan Pendarat Korps Marinir di Pantai Caligi, Kecamatan Padang Cermin, Kabupaten Pesawaran, Lampung, Minggu (7/2/2010).
"Pendaratannya sangat bagus," kata SBY kepada wartawan langsung dari kendaraan tempur amfibi seri LVT-7. Kendaraan milik TNI Angkatan Laut itu khusus disiapkan untuk SBY dan berplat nomor Indonesia 1.
Presiden SBY menaiki kendaraan tempur tersebut dari Kapal Perang KRI Surabaya -591 yang berlabuh sekira 2 mil laut dari bibir pantai. Turut mendampingi presiden Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro dan wakilnya Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan HAM Djoko Suyanto, Menteri Kelautan dan Perikanan Fadel Muhammad, Menteri Kehutanan Zulkifli Hasan, Menteri Pemuda dan Olahraga Andi Alfian Mallarangeng dan Panglima TNI Djoko Santoso beserta segenap Kepala Staf TNI. Mereka juga turut menyeberang dengan menaiki Tank Amfibi.
"Bagus. Ini Pengalaman pertama saya," kata Fadel dan Zulkifli saat turun dari tank tersebut. KRI surabaya sendiri berangkat dari Pelabuhan Merak Banten, Sabtu 6 Februari malam. Presiden bersama rombongan menginap semalaman di kapal termasuk para wartawan.Saat pendaratan di Caligi, diskenariokan Pasukan Marinir tengah menyerbu wilayah yang dikuasai musuh. Karena itu, sebelum rombongan pasukan merapat ke pantai dengan menggunakan tank, kapal perang yang berjaga di Laut terlebih dahulu melakukan tembakan untuk menghancurkan musuh. Para hadirin yang menyaksikan simulasi ini sempat terkaget-kaget mendengar dentuman tembakan kapal dan serangan musuh karena suaranya memekakkan telinga.
Sesudah keadaan dipastikan aman untuk pendaratan, pasukan mulai bergerak perlahan secara bergelombang. Presiden dan para menteri berada di gelombang keempat.Sesampainya di Pantai Caligi, presiden disuguhi demonstrasi penembakan oleh tiga unit Tank Amfibi PT-76, penembakan dua BVP-2, dua Howitser 105 dan roket RM 70 Grad. Semua demonstrasi ini disaksikan presiden dari atas tank amfibi.
Sesudah itu, rombongan bergerak dengan menaiki tank Marinir untuk kembali melihat penembakan di atas pohon, penembakan mortir dan Dopper. Perjalanan dilanjutkan melalui jalanan berdebu menuju Markas Komando Batalyon Infanteri-9 Marinir Beruang Hitam.Di sini presiden sempat menerima penghormatan pasukan serta menyaksikan pameran bio-marine hasil kerjasama TNI dengan Artha Graha Peduli. Bos Artha Graha, Tomy Winata turut hadir dalam acara tersebut.
Masih di tempat yang sama, SBY juga menyempatkan menanam pohon Trembesi sebelum kemudian berangkat ke Pantai Klara guna meninjau acara bhakti sosial dan demonstrasi Rubber Duck Operation. Siang harinya Presiden SBY bersama rombongan kembali ke Jakarta dengan menggunakan pesawat dari Bandara Radin Inten II Bandar Lampung.(fit)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar