Jumat, 09 Juli 2010

Kasad Isyaratkan Pemekaran Kodam VII


KAMIS, 08 JULI 2010 01:15 WITA 20384 Hits
MAKASSAR –Metro News- Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI George Toisutta mengisyaratkan pemekaran komando daerah militer (kodam) akan terus berlanjut. Tidak terkecuali Kodam VII Wirabuana. Jenderal kelahiran Makassar itu bahkan secara gamblang menyebutkan bahwa untuk pemekaran Kodam VII sisa menunggu permintaan berbagai elemen masyarakat di wilayah ini.

"Asalkan ada permintaan dari seluruh komponen masyarakat, maka tidak ada alasan bagi TNI AD untuk tidak mengembangkan Kodam VII Wirabuana," jelas Kasad Toisutta usai serah terima jabatan (sertijab) Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) VII dari Mayjen TNI Hari Krisnomo kepada Brigjen TNI Amril Amir di Lapangan Hasanuddin.

Yang pasti, lanjut mantan pangkostrad itu, permintaan tersebut didasari oleh kondisi riil di lapangan. Di antaranya luas wilayah, jumlah penduduk dan tingkat kerawanan wilayah, serta perangkat kerja. "Saat ini kita sedang mengkaji kemungkinan pengembangan sejumlah kodam seperti sudah berlangsung di Kalimantan. Semua faktor pendukung itu kita analisa, lalu kita padukan dengan keinginan masyarakat," tambah Kasad Toisutta.

Dari segi perangkat kerja dan cakupan wilayah kerja, Kodam VII Wirabuana memang sudah memenuhi kriteria pengembangan. Saat ini, korem di wilayah Kodam VII ada enam, yaitu Korem 131 Manado, Korem 132 Palu, Korem 141 Bone, Korem 142 Parepare, dan Korem 123 Tadulako, serta Korem 143 Kendari. Sementara dari luas wilayah, Kodam VII tergolong cukup luas. Selain menaungi seluruh daratan Sulawesi, juga mencakup pulau-pulau di wilayah perbatasan Indonesia-Filipina dengan medan yang tidak ringan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog