Prajurit TNI AD Diminta Jaga Kekompakan

Kunjungan KSAD ke Belu
Minggu, 18 Jul 2010, 32

ATAMBUA, Timex - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal TNI George Toisutta, Sabtu (17/7) melakukan kunjungan ke Kabupaten Belu. Saat berada di Kabupaten Belu, Jenderal George Toisuta melakukan kunjungan serta sempat memberikan pengarahan kepada prajurit TNI AD di Markas Yonif 744/SYB, Atambua.

Saat berada di Atambua, ibukota Kabupaten Belu, Jenderal George bersama rombongan diantaranya, Aslog, Mayjen TNI Wibowo, Pangdam Udayana Mayjen TNI Rahcmat Budianto, Danrem 161 Wira Sakti Kupang, Kolonel I Dewa Ketut Siangan disambut Bupati Belu, Joachim Lopez dan pimpinan TNI AD yang ada di Kabupaten Belu di bandara Haliwen.

Dari bandara Haliwen, Jenderal George Toisutta dan rombongan menuju Markas Yonif 744/SYB. Sebelum memberikan pengarahan kepada prajurit TNI AD, KSAD sempat melakukan penanaman anakan mangga di komplek Mayonif 744.

Dalam arahan singkatnya, Jenderal George sempat mengisahkan pengalamannya saat menjabat sebagai Kasie Ops Yonif 744 beberapa tahun lalu. "Saat itu saya adalah Kasie Ops, sementara pak Soesilo Bambang Yudhoyono yang saat ini Presiden RI adalah Komandan Yonif 744," kisahnya.

Pada masa itu jelasnya, para prajurit di Yonif 744 sangat kompak, selalu solider dan solid dalam menjalankan tugas. Selain itu, kemanunggalan dengan masyarakat sangat terasa saat itu. "Saat itu anggota prajurit di Yonif 744 tidak sebanyak sekarang. Namun kekompakan dan rasa kebersamaan itu sangat kami junjung tinggi. Kami merasakan kalau kami ini adalah satu keluarga besar prajurit TNI AD. Sikap seperti inilah yang menghadirkan berbagai keberhasilan," ujarnya.Diakhir pengarahannnya, Jenderal George Toisutta mengharapkan agar prajurit TNI AD yang berada di Yonif 744/SYB tidak terlalu bereuforia tentang kegemilangan masa lalu. Namun terus memacu dan melatih diri memberikan yang terbaik kepada bangsa dan negara. "Masa lalu Yonif 744 ini adalah sebuah masa kejayaan. Namun saya berharap keberhasilan yang telah diraih pada masa lalu jangan sampai dijadikan euforia semata, lantas prajurit-prajurit yang ada lupa untuk terus belajar," katanya.

Ketika diwawancarai wartawan terkait pengamanan TNI AD di perbatasan RI-RDTL, Jenderal George mengatakan, TNI AD akan terus melakukan pemantauan untuk pengamanan di perbatasan. Ketika ditanya apakah akan diupayakan penambahan pos serta personil keamanan di perbatasan, ia mengatakan, untuk sementara personil AD sudah cukup untuk menjaga kondisi keamanan di daerah perbatasan RI-RDTL. Dalam kunjungannya kali ini, KSAD TNI tidak sempat melakukan kunjungan ke pos-pos keamanan yang ada di perbatasan.

Rombongan kembali ke Kupang setelah melakukan kunjungan ke Mayonif 744/SYB Atambua. Sementara dari Kupang dilaporkan, KSAD TNI, Jenderal George Toisutta bersama rombongan tiba di Kupang menggunakan sebuah pesawat jet sekira pukul 09.00 Wita. Kedatangan jenderal bintang empat itu diterima Danrem 161 Wira Sakti, Kolonel (ARH) I Dewa Ketut Siangan, Kapolda NTT, Brigjen Pol Yorry Yance Worang, Laksma TNI, Amri Husaini serta Letkol (Pnb) Joko Sugeng.

Sementara, dari Muspida NTT tampak hadir Wakajati NTT, Suhardi dan sejumlah pejabat terkait. Dari kalangan Pemprov diwakili kepala Badan Kesbangpol Linmas Provinsi NTT, Sisilia Sona, karena gubernur dan wakil gubernur NTT berhalangan hadir. Tampak pula sejumlah Dandim dan pengurus Persit Chandra Kirana.

KSAD bersama rombongan diterima secara adat diawali dengan natoni atau sapaan adat lalu dikalungi selendang dan tarian ja'i. KSAD Jenderal (TNI) George Toisutta hanya beristirhat sejenak dan langsung berangkat menuju Atambua dengan menggunakan helikopter TNI AD untuk melakukan sejumlah kunjungan kerja diantaranya mengunjungi Satgas Pamtas dan Yonif 744. (onq/lok)