Senin, 19 Juli 2010

Anggota TNI/Polri dan Satpol PP Perlu Psikotes Tiap 3 Bulan

Minggu, 18/07/2010 12:42 WIB Hery Winarno – detikNews

Jakarta - Arogansi yang dilakukan oleh anggota Patroli dan Pengawalan (Patwal) iring-iringan Presiden SBY menjadi sorotan publik. Tak lama berselang, oknum anggota Satpol PP melakukan pelecehan dan pemerasan kepada anak dibawah umur di Monas.

Meningkatnya kasus kekerasan yang dilakukan oleh oknum petugas keamanan membuat pembinaan terhadap mereka dipertanyakan. KPAI pun meminta agar ada psikotes untuk mereka.

"Setiap tiga bulan sekali perlu diadakan psikotes kepada petugas keamanan yang berhadapan langsung dengan masyarakat, seperti TNI, Polri dan Satpol PP," ujar Ketua Ketua KPAI Hadi Supeno saat berbincang dengan detikcom, Minggu (18/7/2010).

Tes psikologis tersebut dimaksudkan untuk mengetahui kondisi psikologi dan emosi anggota, sehingga bisa meminimalisasi terjadinya pelanggaran saat bertugas.

"Kalau hasilnya kurang baik, yang bersangkutan off dulu dan dapat pembinaan dari instansinya. Kalau baik, silakan bertugas seperti biasa," terangnya.

Psikotes adalah salah satu upaya quality control pada satuan organik. Hal serupa saat ini sudah diterapkan pada pilot, di mana setiap 3 bulan pilot wajib mengikuti psikotes yang menentukan berhak tidaknya yang bersangkutan menerbangkan pesawat.

"Seharusnya satuan organik ada juga, apalagi kecenderungan stres di Jakarta ini besar. Kalau mereka stres tapi dipaksa kerja yang ada malah mengacaukan bukan mengamankan," ujar Hadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Arsip Blog