Kursus Pendidikan Calon Kepala Kodim

Jumat, 7 Mei 2010 - 12:36 WIB
JAKARTA (Pos Kota) – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI George Toisutta menegaskan, keberadaan Komando Kewilayahan, mulai dari Kodam sampai dengan Babinsa pada hakikatnya merupakan bagian dari gelar kekuatan TNI Angkatan Darat yang bertugas pokok menyiapkan kekuatan untuk menjaga keutuhan wilayah dan menegakkan kedaulatan negara serta melindungi segenap bangsa Indonesia. Hal ini disampaikan Kasad ketika memberikan ceramah pembekalan kepada 149 peserta kursus pendidikan calon Komandan Kodim Tahun 2010 di Pusat Pendidikan Teritorial, Cimahi, Kamis, (6/5).

Menurut Kasad, tantangan tugas satuan-satuan kewilayahan sangat kompleks dan menuntut penanganan yang cermat, cerdas, responsif, akomodatif, lintas institusi, transparan dan berpayung hukum. Dalam pembinaan teritorial, membangun komunikasi dua arah dan membangun komunikasi sosial itu sangat penting sehingga aparat teritorial menjadi responsif terhadap permasalahan yang muncul dan berkembang di wilayahnya.

Kasad meminta, setiap aparat teritorial mengenali secara mendalam karakteristik geografi, demografi dan kondisi sosial yang ada di wilayah, serta program Kemanunggalan TNI-Rakyat hendaknya terus ditumbuhkembangkan, karena semua harus menyadari bahwa kekuatan TNI Angkatan Darat berada pada Rakyat.

Dengan cara menyelenggarakan pembinaan teritorial secara terpadu dan mengutamakan Bhakti TNI atau civic mission, khususnya pada daerah yang mengalami dampak masalah kemanusiaan dan penanggulangan akibat bencana alam.

Kasad memerintahkan kepada para peserta kursus Calon Dandim, agar mengoptimalkan keberadaan Kodim sebagai gelar kekuatan Angkatan Darat dalam membina potensi teritorial menjadi kekuatan siap pertahanan negara di darat melalui pembinaan teritorial yang proporsional dan, dengan kemampuan profesional.(Pendam Jaya/ir)